Malu rasanya menyatakan cinta
Kepada kekasihMu Muhammad Rasulullah
Sedangkan daku hanya mengenali hanya pada nama
Hanya dari cebisan sirahnya
Hingga kini masih tidak bisa istiqamah berselawat kepadanya
Apatah lagi untuk mengamalkan sunnah dan ajarannya….
Tuhan…
Aku masih belum benar-benar mengasihi dirinya
Aduh! Betapa hinanya diri ini..
Mengaku sebagai umatnya
Tetapi apa yang telah kulakukan untuknya
Tidak terasa berminat untuk menyusuri kisah hidupnya
Sedangkan dirimu Ya Rasulullah
Di saat ajal maut datang menjemput dirimu
Untuk kembali kepada kekasihMu yang Maha Agung
Namun kau masih bisa menyebut
‘Ummati..ummati..ummati…….’
Subhanallah…..
Betapa kasihnya dikau pada umatmu
Masih merasa bimbang akan nasib dan keadaan kami
Sedangkan kami tidak pernah mengenangkan dirimu
Yang telah banyak berjuang dan berkorban
Agar kami sampai kepada suluhan cahaya Islam
Untuk kami lalui jalan hidayah-Nya yang terang
Namun kami….
Sehingga kini masih lalai dan leka
Masih sedang asyik dibuai keenakan dunia
Sedang engkau telah berpesan semasa wafatmu
‘Sesiapa yang berpegang kepada al-Quran &sunnahku
Maka, nescaya dia tidak akan sesat buat selamanya’
Tetapi sayang kami telah meninggalkan pesananmu itu…
Ya Rasulullah…
Dikau Rasul agung utusan terakhir dari-Nya
Tidaklah kau datang kecuali membawa cahaya kebenaran
Betapa banyak pengorbanan yang kau korbankan untuk kami
Pasti hancur luluh setiap jiwa yang mengenangkan jasamu
Tidak terbanding dan ternilai dengan segala permata dunia…
Ya Rabbi…
Jadikan kami umat yang bersyukur kepada-Mu
Kerana Engkau telah mengurniakan kepada kami
Seorang Rasul yang sangat pengasih kepada umatnya
Jadikanlah kami antara hamba-hamba-Mu
Yang menjunjung dan mengamalkan sunnahnya
Penerus jihad pada perjuangan Rasulullah
Dan kurniakanlah kepada kami
Lisan yang sentiasa lembut basah
Mengalunkan nama kekasihMu
Dengan tidak lupa berselawat kepadanya
Agar di akhirat kelak dapat kami memperoleh syafaat
Dari kekasih hatiMu..Muhammad Ya Habiballah…!
No comments:
Post a Comment